Langsung ke konten utama

apa yang aku cari ?

aku kadang marasa ada yang salah
aku mencari sesuatu.. seakan ada yang hilang
dan merasa hampa.. kosong melompong..
tapi apa yang telah ku lakukan ?
apa yang hilang..
aku sungguh tak tahu
bodoh !

mengapa kau menertawaiku ?
siapa yang menertawaiku..
mengaku !!
aku mendengar ada yang menertawaiku..
apakah mungkin.. aku pantas ditertawai ?
untuk apa ?
apa karena kau telah melawak di depan kalian ?
atau kalian menrtawai kebodohannku ?
yah..
aku memang bodoh !
tak sepandai kalian..
lalu mengapa kalian masih menertawaiku ?
aku bahkan telah mengakui kebodohanku..
dan mengakui kepintaranmu ?

mengapa kalian masih menatapku ?
menatapku dengan tatapan seperti itu
apakah aku pantas menerima tatapan seperti itu ?
mengapa ?
apa sekarang aku tampak seperti orang gila ?
yah..
mungkin..
aku seperti orang gila yang terus berjalan tanpa arah dan tujuan..
lalu sebenarnya apa yang aku cari ?
pliss beri tahu aku..
aku tahu kalian mau memberi tahuku, bukan ?!




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Di Masa Pandemi

di masa pandemi ini, untuk beberapa orang mungkin menjadi masa-masa yang sulit tapi untuk beberapa orang juga mungkin menjadi momen untuk hal baru aku sendiri melewatinya begitu berat diawal, namun setelah balik lagi dan mencoba untuk merenungi tetap selalu yang didapatkan adalah.... Kuasa Allah sungguh luar biasa tetap hal yang selalu dikatakan pada akhirnya adalah Ya, inilah hal terbaik yang Allah berikan. terkadang memang begitu sulit dilalui disaat itu namun setelah bertemu hal dikesudahan maka akan tercipta syukur yang teramat takjub dengan bagaimana kemudian takdir 1 orang berjalan, bertalian dengan takdir orang lain sinkron dengan beberapa orang, terkoneksi satu dengan yang lain, membentuk jaringan dan cipta yang begitu mengesankan itulah harmoni Tuhan untuk masa sulit yang telah dilewati, untuk masa sulit yang masih dijalani mungkin tidaklah sulit, kita saja yang membuat sulit disebabkan ekspektasi yang begitu tinggi cukup dilakoni, jika tidak sesu...

Merintis Jendela Somografi, rumah baca anak-anak Papua

Jendela Somografi, rumah baca anak-anak Somografi, perbatasan Papua Letak geografis dan belum terbukanya akses jalan menyebabkan kampung Somografi sedikit terbelakang dibanding kampung lain. Guru Gody bersama murid SD YPPK Akarinda Somografi, Carlos dan Hasan  Semangat dari Pak   Gaudif Fridus Usna’at , atau yang akrab disapa Guru Gody, pengajar di  SD YPPK Akarinda Somografi membuat Tim Nusantara Sehat Puskesmas Ubrub berinisiatif mengumpulkan buku sebagai media informasi edukasi bagi anak-anak. Awalnya kami mengumpulkan buku-buku bacaan dari kerabat dan teman-teman, sampai pada akhirnya dr. Lilis Sinambela menemukan akun BUP (Buku Untuk Papua), mendapatkan kontak foundernya, Dayu Rifanto, atau yang hangat disapa Mas Dayu, yang ternyata berasal dari Nabire Papua, lalu kerjasama pun terjalin untuk mendirikan rumah baca. Melalui Buku Untuk Papua, kampanye donasi yang dibuka di situs kitabisa.com memperoleh apresiasi tinggi dari donatur diseluruh Indonesia. Ha...

Puasa Sosmed

Dimasa Pandemi ini kt dituntut untuk tdk beraktivitas diluar, membatasi perjalanan, dan menjaga jarak dengan org lain secara fisik, membuatku lbh banyak mengenggam smartphone apa-apa dgn smartphone, akhirnya beraktivitas dengan perangkat laptop atau smartphone sampai2 aku merasa ini semua sdh tdk benar, sebab sudah berefek pada pola tidur ku yg tidak teratur, sdkt2 mengenggam smartphone, sdkt2 ingin melihat sosial media,  lalu tak jarang dan tak sengaja mengabaikan interaksi dgn keluarga di rumah.  sampai akhirnya aku memutuskan untuk puasa instagram, di bulan puasa bulan ramadhan.  hari pertama kedua memang terasa sulit, rasanya ingin menginstal Instagram kembali, penasaran dgn apa saja serba serbi di instagram hari inj, tp hari berikutnya jd biasa saja. aku menonaktifkan akun instagram sebulan penuh. twitter ttp aktif sbg sumber berita dan wa ttp aktif utk komunikasi tentunya dan hasil yg kurasakan cu...