Seandainya aku punya pembaca alias follower tetap di blog. Mereka pasti akan protes keras. Mengapa saya membuat blog lalu membuangnya begitu saja alias tidak membuat postingan baru berbulan-bulan lamanya.
Ibarat rumah, mungkin blog ku ini sdh seperti rumah hantu. Tak berpenghuni.
Dalam hal ini saya ingin menggunakan asas praduga takbersalah atas tuntutan blog ini.
Jangan salahkan saya! Salahkan era ini yang menghadirkan instagram sebagai jejaring sosial yang sempat mengalihkan duniaku. Bahkan 12 jam non stop bisa ku habiskan hanya berdua dengannya -Instagram. Instagram membuaiku dengan beribu gambar indah, memanjakan mataku dengan eksotisme dunia. Membuatku bermimpi dan berangan angan memiliki atau menginjakkan kaki disana. Dengan koneksi lambat pun aku bisa share foto. Mengomentari berbagai hal. Instagram bukan sekedar bertukar kata dan berkoar koar, tapi menyuguhkan visualisasi yang nyata 2 dimensi. Indah! Namun tidak cukup untuk membuatmu tahu lebih banyak.
Blog, maaf ! Kemarin aku selingkuh, hari ini aku minta izin Poligami. Would u?
Mulai hari ini aku akan mulai menulis lagi. Ini bukan gombalan buaya darat atau janji politisi. Ini aku yang berkata.
Bukankah aku telah banyak bercerita padamu? Jadi, paling tidak kau sudah mengenalku lewat ceritaku, bukan?
So, I start again !
Komentar
Posting Komentar