Sahabatku,
Skrg kata itu mgkn tdk tepat lagi ku sebutkan.
Sekarang.
Kita bahkan tak saling mengenal.
Jangankan saling mengunjungi.
Bertegur sapa di media sosial pun tak pernah.
Sahabatku,
Bagaimana kabarmu?
Menegurmu seperti itu saja, aku tak mampu.
Melihat teman2 yang sekarang,
Aku merasa ciut.
Karena itu, aku seperti ini.
Sahabatku,
Semoga kau bahagia dengan sahabat2 mu yang lain.
Lupakan aku. Tidak masalah.
Tapi izinkan aku menyebutkanmu dalam doaku.
*hiks banget
Komentar
Posting Komentar